Pedagang Hewan Kurban Meradang Di Musim Kemarau


BLOG KESEHATAN KITA. Tinggal dua pekan lagi Hari Raya Idul Adha tiba. Kegembiraan sejatinya harus dirasakan oleh para pedagang hewan kurban. Namun tidak untuk para pedagang hewan kurban di kota Cianjur yang sedang meradang karena kekeringan akibat musim kemarau panjang.

Hal itu lantas membuat para pedagang hewan kurban di Cianjur harus memutar otak setiap harinya karena sulitnya mencari pakan untuk sapi dan kambing yang akan mereka jual di Hari Raya Idul Adha mendatang. Selain sulitnya mencari pakan, para pedang hewan kurban ini paling di sulitkan dengan susahnya mendapat air untuk minum dan memandikan hewan-hewan kurban tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh salah seorang penjual hewan kurban yang berlokasi di jalan KH Abdullah bin Nuh. Sulitnya mendapatkan pakan hewan kurban berupa rumput segar ini pun turut di akui oleh Aprilif Firmanto yang menjabat sebagai Kepala Depot Kampung Kurban Cianjur.

"Ya, saat ini sangat susah mencari rumput untuk pakan domba dan kambing. Kalau untuk sapi sih tidak terlalu sulit, sebab sapi bisa makan jerami. Dan yang susah itu mencari pakan untuk domba dan kambing," terang dia.

Untuk mencari pakan hewan kurban saja mesti sampai ke Bandung, itu pun pihaknya harus menyusuri dan mencari mulai dari Cipanas hingga ke Cempaka. Selain dari Bandung, merekan juga mensuplai pakan hewan kurban dari Cikalong. "Tetapi di karenakan saat ini musim kemaraunya merata, jadi Cikalong juga mulai susah di cari rumputnya. Ya, biasanya di Cikalong banyak terdapat rumput segar", tambah dia.

Disamping sulitnya mencari pakan, ancaman serangan penyakit hewan ini lebih tinggi. Hal ini di sebabkan karena sulitnya mendapatkan air bersih untuk minum dan memandikan hewan.

Untuk sapi bisa sampai menghabiskan satu jolang perhari untuk minum, belum untuk memandikannya. Begitupun dengan domba dan kambing juga sama perlu minum dan mandi agar terhindar dari penyakit yang bisa menyerang hewan-hewan kapan saja.

Untuk mengakalinya, mereka menggunakan sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih untuk ternak khususnya sampai musim kurban selesai. Karena jika tidak seperti itu, darimana lagi para pedagang hewan kurban ini mendapatkan air bersih.

Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment

search